Berita

Setelah sukses pada kegiatan workshop penulisan cerpen untuk peserta didik sebagai wujud implementasi program literasi sekolah, yang menghasilkan karya antologi cerpen berjudul Melukis Aksara. Kini pada Workshop Penguatan Literasi bagi Bapak Ibu Guru, kembali menghadirkan Septi Ambarwati, S.Si. M.Pd.Si, untuk sharing mengenai penulisan cerpen dan puisi.

Bertempat di Lab AP 2 pada hari Kamis 24 Oktober 2024, seluruh guru SMKN 1 Tempel antusias mengikuti workshop penulisan cerpen dan puisi untuk mengasah dan menguatkan kompetensi guru di bidang  literasi. 

Kegiatan diawali dengan doa Bersama dan penyampaian motivasi oleh Pariyana, S.Pd., M.T., selaku Kepala SMKN 1 Tempel. Beliau menyampaikan bahwa, Bapak Ibu guru bisa mengingat kembali memory masa-masa sekolah untuk bisa dituliskan kembali dalam sebuah cerita pendek yang bisa dibaca oleh semua orang. Sehingga dapat menebar makna yang ada dalam cerita tersebut.

Memasuki acara inti,  narasumber menyampaikan materi dengan gaya yang menarik mengenai mengapa menulis? Bagaimana langkah menulis? Hal-hal yang harus diperhatikan saat menulis, struktur penulisan dan unsur-unsur cerpen atau puisi, serta jenis-jenis jendrenya. 

Acara berlangsung dengan penuh keceriaan dan antusias dari perserta workshop. Di tengah paparan materi, peserta workshop mendapatkan tantangan untuk membuat sebuah cerita atau puisi secara spontan dari gambar yang tersedia. Alhamdulilah ada 3 peserta yang siap menerima tantangan tersebut dan berhasil merangkai kata sesuai imajinasi masing-masing.

Kemudian peserta workshop dibagi menjadi beberapa kelompok untuk membuat cerpen dari mengembangkan sebuah gambar yang diterimanya untuk berimajinasi dan menuangkan dalam cerita. 

Aorkshop berjalan dengan lancar hingga akhir. Acara ini di tutup oleh MC yang memimpin doa  Bersama. Semoga dengan ada acara workshop ini dapat menguatkan literasi dan mengasah kemampuan guru untuk menghasilkan karya antologi juga. 
Salam Literasi, Salam Imajinasi untuk meraih Prestasi. 

Penulis: Azahra Atika
Editor: Eva Sofiah

LINK KEGIATAN PENGUATAN LITERASI

https://youtu.be/bOb1PqaG6pI

Dalam rangka mendukung kesuksesan program SMK Pusat Keunggulan, SMK Negeri 1 Tempel mengadakan Workshop Bersama Komite dalam Pengembangan Kerjasama Bersama Dunia Kerja pada pada tanggal 30 Agustus 2024, yang dihadiri 125 peserta dan 3 narasumber.

Aula SMK Negeri 1 Tempel menjadi tempat berkumpulnya Komite Sekolah atau orang tua dari Konsentrasi Keahlian Teknik Logistik dan Manajemen Logistik, Pengurus Komite, Guru Kejuruan dan Praktisi dari Dunia Kerja. 

Acara yang dimulai  pukul 08.00 WIB ini diawali dengan berdoa, lalu diikuti dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebagai bentuk penghormatan kepada negara. 

Setelah pembukaan,  Kepala Sekolah memberikan sambutan habgat kepada para hadirin, serta memaparkan dengan luwes dan gamblang mengenai perkembangan dunia kerja di bidang logistik, tantangan.  dan peluang kesuksesan yang dapat diraih oleh peserta didik yang memilih Konsentrasi Keahlian bidang logistik. 

Kepala Sekolah pun meminta dukungan orang tua untuk bersama-sama menyiapkan putra putrinya dalam merah kesuksesan tersebut, diantaranya  menyiapkan fisik, mental,  materi serta kekuatan doa.  Sedangkan untuk kompetensi putra putrinya akan menjadi tugas dan tanggungjawab sekolah.  Sehingga antara sekolah dan orang tua dapat sering sejalan.

Sesi selanjutnya paparan materi dari praktisi  die bidang Packaging, yaitu Mugi Rahayu dari CV Putrama Packaging. Muji menekankan pentingnya keilmuan logistik dalam6 dunia industri dan menjelaskan peran vital teknik logistik dalam rantai pasokan. 

Penjelasannya yang rinci dan aplikatif membuat para orang tua semakin memahami relevansi kejuruan yang diambil anak-anak mereka. Alumni dari bidang logistik memiliki peluang besar untuk bekerja maupun berbisnis, contohnya dunia Packaging yang saat ini semakin dibutuhkan oleh berbagai usaha. 

CV Putrama Packaging siap menjadi mitra untuk belajar dan mengasah keterampilan peserta didik  dari SMKN 1 Tempel, khususnya Konsentrasi Keahlian do bidang logistik.

Setelah itu, narasumber kedua, Anindya Widha Puspita, A.Md., S.H., M.Kn., dari PT Pos Indonesia memberikan wawasan mengenai kesuksesan lulusan Teknik Logistik dari Politeknik POS yang sekarang menjadi ULBI.  Anindia berbagi pengalaman nyata dan menunjukkan bagaimana lulusan logistik dapat berkontribusi secara signifikan di industri, serta peluang karir yang menanti.

Pada sesion sharing ini, para orang tua terhipnotis dengan apa yang disampaikannya saat berjuang dari nol untuk meraih kesuksesan. 
Gaya bicaranya yang menarik dapat menyalurkan aura positif kepada peserta yang hadir untuk memiliki semangat dan tekad yg kuat untuk meraih impian. Lagi lagi, doa orang tua untuk kesuksesan anak-anaknya harus terus dimunajtkan agar dapat mengetuk Langit. 

Pada workshop kali ini, hadir pula Pendamping SMK PK bafi SMKN 1 Tempel, yaitu Universitas Logistik Bisnis Internasional atay ULBI yang berkedudukan di Bandung. 

Kehadiran Dodi Permadi S.T., M.T. dan Darfial Gustian, S.T., M.T.  wakil dari ULBI ini,  menambah suasana  kekeluargaan  semakin kenatal, karena berbagai sharing pengalaman saat berkecimpung di dunia  logistik menjadi cahaya bagi peserta workshop.  

Mereka menekankan 
bahwa, peserta didik yang memilih2 jurusan logistik, adalah pilihan yang sudah tepat, karena peluang kerja masih terbentang luas, tinggal menyiapkan diri dengan kompetensi dan karakter yang siap berkompetisi. 

Kegiatan yang dipandu oleh MC Etik Romdloniyati, M,Pd. tak terasa sampai di penghujung sesi, yaitu Umpan Balik dari Pengurus Komite  Drs. Bambang Hidayatun. Komite Sekolah sangat mengapresiasi Workshop program SMK Pusat Keunggulan yang mempertemukan antara pihak DUDI dengan  pihak Komite atau Orang Tua, sehingga para orang tua bertambah wawasannya mengenai kompetensi yang akan dimiliki putra putrinya setelah memilih konsentrasi kehalian bidang logistik. Dengan wawasan tersebut, Insya Allah orang tua akan lebih memperhatikan, mendukung program sekolah dan menyiapkan kebutuhan putra putrinya untuk bisa bersaing memasuki dunia kerja yang penuh tantangan namun menjanjikan.
 
Acara yang berlangsung hingga menjelang Jumatan,  ditutup dengan doa bersama, sebagai ungkapan syukur atas ilmu dan informasi yang telah diperoleh. Workshop ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan orang tua, tetapi juga memperkuat sinergi antara sekolah dan komite dalam mendukung program SMK Pusat Keunggulan.

SMK BISA, SMK HEBAT. 

Penulis: Nining
Editor: Eva Sofiah

LINK VIDEO KEGIATAN WORKSHOP BERSAMA KOMITE

https://youtu.be/WOHf5fMp5qc

Teaching factory atau pengajaran berbasis pabrik yang dikenal dengan istilah tefa, merupakan model pembelajaran di SMK berbasis produksi atau jasa yang mengacu pada standar dan prosedur yang berlaku di industri, dan dilaksanakan dalam suasana seperti yang terjadi di industri.

Implementasi teaching factory di SMK dapat menjembatani kesenjangan kompetensi antara kebutuhan industri, dan kompetensi yang dihasilkan oleh SMK. Pelaksanaan teaching factory menuntut keterlibatan pihak industri sebagai pihak yang relevan menilai kualitas hasil pendidikan di SMK. Pelaksanaan teaching factory juga harus melibatkan pemerintah pusat, pemerintah daerah dan stakeholders dalam pembuatan regulasi, perencanaan, implementasi maupun evaluasinya.

SMKN 1 Tempel sebagai sekolah pusat keunggulan, akan mulai mengimplementasikan model pembelajaran tefa pada tahun ajaran 2024/2025, sehingga Pada hari Jumat, 9 Agustus 2024, Perpustakaan SMKN 1 Tempel menjadi saksi terlaksananya kegiatan Sosialisasi Pembelajaran kepada seluruh guru kejuruan di SMKN 1 Tempel, sekaligus perlu melakukan pengorganisasian tefa di masing-masing konsetrasi keahlian. 

Acara dimulai tepat pukul 13.00 WIB dengan doa bersama, sebagai bentuk harapan untuk kelancaran dan keberkahan kegiatan. Setelah doa, semua peserta menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Rayasebagai bentuk rasa nasionalisme. 
Suasana semakin hangat saat Kepala Sekolah, Pariyana, S.pd., M.T. memberikan sambutan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan yang relevan bagi siswa, sebagai bekal memasuki dunia kerja. Melalui pembelajaraan Tefa ini, sekolah berupaya mendekatkan suasana dunia kerja dengan sekolah dan peserta didik, selaku calon tenaga kerja di masa mendatang. 

Setelah sambutan, acara inti dimulai dengan pemaparan materi oleh Urip Wahyono, S.Sn., M.Sn., selaku narasumber dari BBPPMPV Seni dan Budaya. Beliau mensosialisasikan  mengenai Target Pengembangan Kualitas Tamatan, Strategi Penguatan untuk mencapai target tersebut, pengenalan model dan pola pembelajaran berbasis Tefa, tujuan dan manfaat pembelajaran Tefa, prinsipnya serta kategori implementasi tefa di sekolah. 

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada seluruh guru kejuruan mengenai model pembelajaran tefa. Target dari sosilisasi ini, yaitu guru kejuruan, dapat menganalisis elemen-elemen pemelajaran yang dapat menerapkan model pembelajaran tefa. Adapun kategori implementasi tefa di tahun awal adalah  berbasis pemenuhan kompetensi pesertra didik. Untuk tahun – tahun selanjutnya, dapat ditingkatkan menjadi berbasis kebutuhan masyarakat dan kemitraan dengan dunia kerja.

Syarat penerapan model pembelajaran tefa ini, adalah kurikulum mapel kejuruan telah disinkronkan dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja, sehingga diharapkan lulusannya sudah memiliki kompetensi standar industri tersebut. 
Selanjutnya peserta diminta berdiskusi dengan kelompok guru satu konsentrasi keahlian, untuk menggali ide dan elemen yang dapat menerpakan model pembelajaraan tefa. Setelah sesi diskusi, Eva Sofiah mewakili peserta untuk mempresentasikan Rencana Pembelajaran Tefa di konsentrasi keahlian Teknik logistik. Penjelasannya mengenai langkah-langkah strategis dalam implementasi Tefa di sekolah sangat diapresiasi oleh seluruh peserta, memberikan inspirasi baru untuk pengembangan kurikulum.

Kegiatan ini ditutup dengan evaluasi dan masukan dari Urip Wahyono, yang memberikan saran konstruktif agar pengembangan kualitas pendidikan di SMKN 1 Tempel dapat terus ditingkatkan.  Pada dasarnya Pembelajaran tefa ini untuk  meningkatkan kompetensi peserta didik berupa soft skill dan hard skill. Sehingga vokasi kuat menguatkan indonesia. SMK Bisa, SMK Hebat.

Penulis: Nining
Editor: Eva Sofiah

https://www.youtube.com/watch?v=dCakgJCTux0

Perpustakaan SMKN 1 Tempel menjadi saksi pelaksanaan kegiatan Workshop Rencana Tindak Lanjut (RTL) Pasca Reskilling dan Upskilling Procurement Superviso, yang telah diikuti oleh 3 guru teknik logistik di Balai Besar Penjaminan Peningkatan Mutu Pendidikan Vokasi,   Bidang Mesin dan Teknik Industri di Bandung.  

Workshop RTL yang dilaksanakan pada hari Selasa, 6 Agustus 2024 ini,  merupakan kegiatan pengimbasan hasil upskilling kepada 40 guru kejuruan, yang bertujuan untuk menambah wawasan tentang procurement bagi guru tersebut. Workshop  yang berlangsung selama dua hari menghadirkan narasumber dari BBPMVP BMTI Bedi Susanto, S.T., M.T. 

Acara dimulai pukul 08.00 WIB,  diawali dengan berdoa dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selepas itu, Kepala Sekolah memberikan sambutan sekaligus membuka resmi kegiatan workshop. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya pengembangan kompetensi bagi guru, salah satunya mengikuti upskilling demi meningkatkan kualitas pembelajaran dan membekali para siswa dalam menghadapi perubahan teknologi di industri serta era digital yang terus berkembang pesat.

Kegiatan dilanjutkan dengan paparan materi dari Bedi Susanto mengenai pentingnya menanamkan mindset positif pada guru dalam menjalankan perannya sebagai fasilitator bagi peserta didik, sehingga dapat menumbuhkan berbagai kreatifitas dalam KBM, salah satunya pemanfaatan Microsoft Excel dalam pembelajarn procurement. 

Materi yang disampaikan sangat relevan dan menarik, memberikan wawasan baru bagi para peserta tentang teknologi yang dapat diintegrasikan dalam proses pembelajaran. Beliau pun menyampaikan apresiasi atas terpilihnya SMKN 1 Tempel sebagai SMK PK di bidang teknik logistik, yang pasti akan berimbas baik bagi sekolah, serta berpesan agar semua guru dan karyawan mendukung sepenuhnya program-program yang ada di SMK PK. 
  
Materi procurement yang didapatkan oleh peserta upskilling, disampaiakan secara gamblang dan sistematis oleh Eva Sofiah, S.Pd., M.Eng, Kartika Widiyah Astuti, S.Pd., dan Syafi'i, S.T. Ketiga narasumber ini membagikan ilmu pengetahuan dan strategi praktis yang dapat diterapkan di sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, serta pengalaman magang industri di PT Modena, PT Samudra Indonesia dan PT Pos Indonesia.

Acara berlangsung interaktif, dengan banyak peserta yang antusias mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman. Diakhir sesi hari pertama, peserta workshop mendapatkan tugas mandiri secara berkelompok untuk membuat aplikasi dalam memilih vendor berbasis Excel. Hasil tugas tersebut harus dipresentasikan pada hari kedua. Selanjutnya para peserta mulai mengerjakan tugas mandiri di masing-masing konsentrasi keahlian. 

Dengan semangat yang tinggi, pada hari kedua, Rabu 7 Agustus 2024, peserta workshop melanjutkan kegiatan dengan sesi presentasi dari masing-masing konsentrasi kehalian. Dengan penuh percaya diri perwakilan peserta mempresentasikan hasil kerja kelompoknya untuk dicermati dan dikoreksi bersama. 

Hasil dari workshop ini berupa modul ajar dan aplikasi praktis yang dapat diajarkan kepada peserta didik di masing-masing elemen yang sesuai dengan capaian pembelajarannya. Semoga kegiatan workshop RTL ini dapat berdampak positif bagi pengembangan pendidikan di SMK Negeri 1 Tempel dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi semua. Agar para lulusannya menjadi pribadi unggul yang mencerminkan SMK Hebat. 

Penulis: Nining
Editor: eva sofiah

https://youtu.be/KAHrjfHsKW0 

Sketsaweb, 5/8/24. Pada hari Senin, 5 Agustus 2024, SMK Negeri 1 Tempel menggelar acara sosialisasi mengenai Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI), di aula sekolah yang dihadiri oleh Kepala Sekolah,  30 guru NA serta 358 peserta didik kelas XI SMK Negeri 1 Tempel.

Kepala Sekolah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas terselenggaranya acara sosialisasi ini. UKBI Memang belum sepopuler TOEFL, namun memiliki manfaat  bagi peserta ujiannya. 

Acara ini merupakan salah satu program kerja dari SMK PK (Pusat Keunggulan) yang bertujuan untuk memperkenalkan UKBI kepada para peserta didik. Narasumber yang dihadirkan adalah  Mulyanto, M.Hum. dan Aji Prasetyo, S.S. dari Balai Bahasa Provinsi DIY.

Dalam pemaparan materi, para narasumber menekankan bahwa bahasa Indonesia adalah salah satu bahasa nasional yang memiliki kosakata yang banyak dan luas. UKBI sendiri adalah sebuah ujian yang dirancang untuk mengukur kemampuan berbahasa Indonesia seseorang, yang mencakup empat aspek, yaitu mendengarkan, membaca, menulis, dan berbicara.

Lebih lanjut, narasumber menjelaskan bahwa UKBI terdiri dari dua jenis tes, yaitu tes dasar dan tes lanjut.  Tes dasar mencakup kemampuan mendengar, membaca, dan merespons kaidah, sedangkan tes lanjut mencakup keempat kemampuan tersebut serta merespons kaidah secara lebih komprehensif.

Setelah pemaparan materi, para peserta diminta  membuat akun guna mengikuti simulasi tes UKBI di SMK Negeri 1 Tempel.  

Semoga para siswa dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Indonesia mereka, sehingga dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi UKBI mendatang. 

Salam Literasi.... Salam Vokasi
SMK BISA SMK HEBAT. 

Penulis: Fara
Editor: Eva Sofiah

SMK Negeri 1 Tempel sebagai SMK PK memiliki beberapa program kegiatan untuk dilaksanakan pada tahun 2024 ini. Salah satunya adalah kegiatan untuk meningkatkan hasil penelusuran tamatan, yaitu Workshop Tracer Study. workshop ini dilaksanakan pada tanggal 25 Juli 2024 di Ruang Sidang SMK Negeri 1 Tempel, yang dihadiri oleh pengurus Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Negeri 1 Tempel, para wali kelas XII yang telah lulus. Hal ini dimaksudkan supaya bisa terjalin komunikasi antara para wali kelas dan pengurus BKK dengan para alumni, sehingga diharapkan pengisian tracer study sesuai target 100%.

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta berdoa. Dilanjutkan dengan sambutan dari Wakil Kepala Sekolah urusan kesiswaan yaitu Sigit Ari Prabowo, S.Pd., Si., dan paparan materi oleh narasumber, Dra. Nur Farida Wijayanti, M.Pd. selaku pengawas Pembina SMK Negeri 1 Tempel. Beliau didampingi Arif Budi Prasetya, A.Md. dari Balai Dikmen Kabupaten Sleman sebagai admin aplikasi Tracer Study untuk wilayah Kabupaten Sleman.

Pada pemaparan tentang tracer study, disampaikan bahwa ada beberapa aplikasi terkait penelusuran tamatan. Yang pertama, Sistem Informasi Data Kolaborasi Tracerstudy Sekolah dan Industri yang disingkat Sidak Tradisi. Sistem ini hanya ada di DIY. Isi aplikasi tersebut berupa data-data alumni dari beberapa tahun, termasuk tempat bekerja atau tempat lanjut studi serta jenis wirausaha. Sistem penelusuran yang kedua adalah Tracerstudy vokasi dari Kemdikbud. Untuk mengakses website tracer ini, pengguna bisa mengaksesnya di website tracervokasi.kemdikbud.go.id. Ada beberapa survey dan data yang harus diisi oleh para pengguna, dalam hal ini adalah dunia usaha, sekolah, serta alumni. 

Dengan adanya beberapa aplikasi ini, tujuannya adalah memaksimalkan penelusuran tamatan untuk para alumni SMK. Harapannya, bisa membuktikan bahwa ternyata lulusan SMK juga bisa terserap di beberapa bidang pekerjaan serta perguruan tinggi.
Setelah pemaparan materi dan praktek menggunakan dua apliaksi tersebut, tiba saatnya penutupan acara dan foto bersama. Output yang menjadi target workshop ini adalah hasil penelusuran tamatan tahun 2023 dan 2024 sebesar 100 persen.  
SMK BISA.. SMK HEBAT.

Penulis Narasi: AnnaZahratun Noor

Sketsaweb, 25/6/24. Salah satu program SMK PK Tahun 2024 kembali digelar di SMKN 1 Tempel pada Senin, 22 Juli 2024  di Lab Perkantoran, berupa Workhsop Implementasi Penguatan Kewirausahaan melalui mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan di bidang usaha Event Organizer. Workshop dilakukan secara daring, yang diikuti oleh guru PKK, guru kejuruan dan 100 siswa terpilih,  yang telah  merintis usaha sendiri maupun bersama keluarga. 

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan berdoa.  Dilanjutkan dengan sambutan hangat dari Kepala Sekolah dan paparan materi oleh narasumber, Siti Achaliyah, S.Sos., M.Si selaku direktur PT. Mitralia Global Nusantara.

Pada sesi pertama, narasumber memberikan pemahaman  mengenai penyiapan wadah event organizer dan cara mengelola event. Mulai dari menganalisis tren pasar, mengidentifikasi kebutuhan klien, menyusun struktur organisasi yang efisien, hingga membangun sistem operasional yang terstandar. 

Selama pemaparan yang komprehensif ini, para peserta workshop tampak antusias mengikuti dan mencatat setiap tips berharga yang dibagikan. Mereka pun mendapatkan pemahaman mendalam tentang cara menyiapkan wadah event organizer yang profesional, dan kokoh.

Pada hari kedua kegiatan workshop dilakukan secara luring di hari Kamis 25 Juli 2024 yang bertempat Aula sekolah. Narasumber mereviu materi pengelolaan event organizer dan meminta para peserta untuk merancang wadah event organizer.

Para peserta secara berkelompok, berdiskusi untuk membuat wadah event organizer dan  membuat event yang akan ditanganinya. Suasana diskusi yang penuh semangat tercipta. Mereka saling berbagi, berusaha menyatukan pemikiran untuk merancang konsep-konsep event yang inovatif.
 

Selesai berdiskusi, perwakilan dari salah satu kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi dengan kelompoknya. Dilanjutkan dengan evaluasi dari narasumber. Acara terus berlanjut hingga pukul 11.30 WIB dan ditutup dengan sesi foto bersama. Para siswa diharapkan dapat memiliki pandangan luas tentang kewirausahaan, terutama di bidang event organizer. Sehingga setelah lulus, dapat menguatkan  Indonesia  dengan siap berwirausaha dan menciptakan lapangan pekerjaan. 

SMK BISA.. SMK HEBAT. 

Penulis: Nining Widyawati Fatonah
Editor: Eva Sofiah

Sketsaweb, 24/7/24. Pada hari Rabu,  24 Juli 2024, SMKN 1 Tempel menyelenggarakan workshop penguatan kelembagaan BKK, yang dibuka oleh Badrus Suryadi selaku WKS Humas. Acara ini diselenggarakan sebagai upaya sekolah untuk mengawal para siswa siswinya agar menjadi lulusan yg kompeten dan  memperoleh pekerjaan yang berkualitas. 

Workshop ini merupakan bagian dari program SMK Pusat Keunggulan, berupa Penguatan Pembelajaran Berbasis Industri. yang diharapkan dapat  memperkuat peran BKK di sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru SMKN 1 Tempel dengan narasumber Sakri Wirasastrotomo dari Disnaker Sleman dan  Farida Fahmalatif dari SMKN 1 Tengaran Semarang. 

Sakri Wirasatrotomo  memberikan materi mengenai tips dan trik dalam memasarkan para lulusan sekolah, sementara Farida berbagi praktik baik selama memimpin SMKN 1 Tengaran, mengenai penguatan BKK dan pemagangan luar negeri yang telah sukses dilaksanakan disana.

Para narasumber menekankan pentingnya kolaborasi antara sekolah, BKK, dan dunia industri untuk menciptakan lulusan yang siap kerja dan memiliki daya saing tinggi. 

Semua berharap workshop ini dapat menjadi awal  penguatan ekosistem pendidikan vokasi yang berkualitas, di tengah tantangan generasi Z yang belum kuat daya juangnya serta orang tua yang belum rela putra putrinya bekerja di luar kota atau luar negeri. Maka BKK perlu memiliki berbagai terobosan program yang dapat menguatkan karakter peserta didik dan orang tuanya. 

BKK SMKN 1 Tempel dapat diperkuat perannya sebagai mitra strategis bagi sekolah dalam memfasilitasi para siswa siswi untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kompetensi mereka. Selain itu, pengalaman dan praktik baik dari sekolah lain juga dapat dijadikan inspirasi berharga bagi seluruh guru yang terlibat langsung dalam pembelajaran dan pembentukan karakter peserta didik. 

Saat ini tidaklah mudah menjadi guru dalam membentuk karakter peserta didik, untuk itu peningkatan wawasan bagi guru sangatlah penting, agar SMK benar2 menjadi Sekolah Vokasi yang Hebat, Bermartabat dan Menguatkan Indonesia.

Penulis: Fara Ananda Putri (XI MP 3)

Editor: Eva Sofiah

Sketsaweb, 17/6/24. Hari Raya Idul Adha 1445 H yang jatuh pada hari Senin, 17 Juni 2024 merupakan bentuk ibadah yang memiliki makna pengorbanan dan ketaatan seorang hamba kepada Sang Pencipta serta saatnya berbagi kepada sesama, sehingga semua bersuka cita menikmati daging Kurban. Tak hanya itu, Idul Adha jua bermakna kepatuhan seorang anak kepada orang tuanya. Ridho Allah ada pada Ridho oraang tua, maka muliakanlah orang tua, jika kita ingin hidup mulia. Cara memuliakan orang tua bagi seorang pelajar adalah dengan sungguh-sungguh mencari ilmu dan menjaga perilaku agar sesuai norma agama dan sosial.   

Sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT, pada hari Rabu, 19 Juni 2024, SMK Negeri 1 Tempel menyelenggarakan Penyembelihan Hewan Kurban yang dihasilkan dari sedekah seluruh waga sekolah. Pada kesempatan ini hewan kurba yang disembelih yaitu berupa 1 ekor sapi dan 1 ekor kambing serta tebar hewan kurban 3 ekor pada 14 Juni 2024.  

Penyembelihan berlangsung di halaman Masjid Shalahuddin SMK Negeri 1 Tempel yang disaksikan oleh warga sekolah. Acara dimulai pukul 07.00 WIB dengan pembukaan dan sambutan dari Kepala Sekolah yang diwakili oleh Badrus Suryadi, S.Pd., M.M. selaku WKS Humas. Dilanjutkan dengan doa bersama untuk memohon kelancaran dalam pelaksanaan kegiatan penyembelihan hewan kurban yang dipimpin oleh Moh.Amir Firdaus.

Setelah itu, proses penyembelihan hewan kurban pun dimulai. Suara takbir dari warga sekolah yang hadir, menggema mengiringi jalannya penyembelihan. Setelah kedua hewan kurban disembelih, selanjutnya bersihkan dan dipotong-potong untuk selanjutnya didistribusikan kepada seluruh peserta didik yang akan mengikuti lomba memasak dan vlog yang bertema “Semangat Idul Quban Gen Z untuk meningkatkan kebersamaan dalam keberagaman”.

Siswa-siswi SMK Negeri 1 Tempel terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka kemudian mengolah daging kurban menjadi berbagai masakan dan olahan yang beraneka ragam. Tepat pada pukul 11.00, para siswa mengumpulkan hasil masakan mereka untuk dinilai oleh dewan juri.

Acara penyembelihan hewan kurban dan lomba memasak ini merupakan bagian dari upaya SMK Negeri 1 Tempel untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, kepedulian sosial, dan rasa syukur di kalangan warga sekolah dalam menyambut Hari Raya Idul Adha.

Mari tingkatkan iman dan taqwa, untuk meraih masa depan gemilang.

Penulis: Nining Widyawati Fatonah (X MPLB 3)
Editor: Eva Sofiah

Sketsaweb, 16/7/24. Peran guru dan tenaga kependidikan sangatlah penting untuk membantu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran dan menciptakan pendidikan yang berkualitas. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan Workshop peningkatan kapabilitas GTK.

Dalam rangka mensukseskan program SMK Pusat Keunggulan, SMK Negeri 1 Tempel sukses menyelenggarakan Workshop Peningkatan Kapabilitas GTK pada hari Selasa, 16 Juli 2024. Tepat pukul 13.00 WIB, seluruh guru dan karyawan berkumpul di Lab Perkantoran SMK untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Acara diawali dengan berdoa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dilanjutkan dengan sambutan dari kepala sekolah dan paparan materi oleh narasumber. Pada kesempatan kali ini, SMK Negeri 1 Tempel mengundang narasumber dari BBPPMPV Seni dan Budaya Yogyakarta, Eko Santoso, S.Sn., M.Pd. Dalam pemaparannya, beliau mengajak para guru dan tenaga kependidikan untuk melakukan refleksi diri.  Kompetensi pendidik dalam penyampaian informasi dan  konsep-konsep penting adalah salah satu kunci proses pembelajaran yang baik.

Narasumber sesekali mengajak para peserta workshop untuk melakukan Ice Breaking, guna mencairkan suasana dan membangun interaksi yang lebih aktif di antara para peserta. Selepas paparan materi memaparkan materi, kegiatan ditutup dengan peserta bersama-sama menyanyikan lagu "Bagimu Negeri" dilanjut dengan foto bersama.

Kegiatan workshop peningkatan kapabilitas GTK ini diharapkan dapat membantu guru-guru serta tenaga kependidikan dalam meningkatkan kapabilitas mereka dan dapat meningkatkan mutu pendidikan di SMK Negeri 1 Tempel mencapai Visi dan Misinya menjadi SMK yang HEBAT, Handal, Empati, Berprestasi, Agamis, dan Tanggap. 

SMK Bisa SMK Kuat, Menguatkan Indonesia.

Penulis: Nining Widyastuti Fatonah (XI MP 3)

Editor: Eva Sofiah